SKJENIUS.COM, Jakarta.— PRIHATIN! Ibu Pertiwi sedang Bersedih Hati. Ekonomi Indonesia Melorot Drastis. Sedang Ditimpa Pandemi, Terperosok pula ke Jurang Resesi.
Padahal Pemerintah sudah menggelontorkan dana hingga Rp 137,89 triliun sepanjang kuartal III 2020 untuk pemulihan ekonomi nasional. Sebagian besar anggaran dicairkan untuk program perlindungan sosial seperti bansos tunai, sembako, hingga subsidi gaji untuk karyawan.
Tentu saja kita semua, terutama rakyat kecil menanti Solusi terbaik dari Pemerintah untuk mengatasi segala dampak negatif akibat resesi ekonomi. Pasalnya para pakar ekonomi mengingat, resesi akan Mengalir ke Berbagai Sektor. Mampukah Jokowi dan Tim Ekonomi Kabiniet Indonesia Maju memperbaiki pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal IV 2020!?
Sementara itu, Ekonom UI, Fithra Faisal mengatakan dampak lanjutan dari pandemi covid-19 adalah gelombang Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Kondisi ini akan menghasilkan banyak pengangguran baru karena para perusahaan sudah kehilangan amunisi.
Begitu juga dengan UMKM, mereka kehabisan modal karena permintaan menurun. Belum lagi, ada dampak dari realisasi stimulus fiskal yang masih minim di program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Ia memperkirakan jumlah pengangguran atau korban PHK bisa mencapai 20 juta pekerja pada tahun ini. Jumlah ini utamanya akan disumbang oleh para pekerja yang berkategori penduduk kelas bawah dan calon kelas menengah (aspiring middle income class).
Jadi, resesi akan meningkatkan jumlah pengangguran. Lalu bagaimana mengatasi pengangguran, padahal perusahaan yang ada pun sedang marak PHK massal? Maka, mau tidak mau pemerintah harus menggelontorkan dana untuk mendidik dan melatih para penganggur menjadi Pencipta Lapangan Kerja. Pasalnya, Dalam resesi ekonomi, masyarakat dituntut untuk kreatif dan inovatif dalam mendapatkan sumber penghasilan. Artinya, rakyat kecil harus mampu Menciptakan Bisnis sebagai Peluang Usaha baru.
Tapi tidak cukup hanya mengadakan Diklat, namun harus ada stimulus permodalan. Para calon pelaku usaha mikro harus diberi peluang untuk mendapatkan bantuan pinjaman permodalan (kredit murah) berkisar antara Rp.5 juta-Rp.25 juta yang diberikan langsung melalui badan yang dibentuk untuk itu. Sebab, jika lewat kredit Bank, tentu prosesnya berbelit dan menyulitkan.
Seiring dengan itu, perlu juga mendapatkan insentif UMKM sekitar Rp.3 juta-Rp.7 juta melalui program Banpres Produktif dari pemerintah. Untuk menyalurkan bantuan tersebut, Kementerian Koperasi dan UKM bersama lembaga lain, misal Dinas UKM di daerah, akan melakukan pendataan.
Ayo Ciptakan Peluang Usaha Baru
Kita diciptakan untuk menikmati hidup dan menghadapi realita. Bukan untuk mengeluh dan menggerutu dalam menghadapi situasi resesi ekonomi ini. Untuk itu, kita harus mampu menyikapi situasi sulit ini dengan kepala dingin dan hati yang lapang. Sehingga kita bisa menggali dan mendayagunakan Potensi Diri untuk mengatasi krisis. Karena sesungguhnya di balik krisis itu ada peluang yang besar (In every crisis lies opportunity).
Albert Einstein berkata, "Di tengah-tengah setiap krisis, ada peluang besar."
Tidak diragukan lagi bahwa kita berada di tengah-tengah krisis global dan nasional Prahara COVID-19 memiliki efek darurat kesehatan tapi juga menghancurkan ekonomi, komunitas lokal, keluarga, dan bisnis. Tak bisa dinafikan bahwa krisis menciptakan banyak masalah. Tapi itu juga menciptakan peluang.
Kesempatan apa bagi Anda? Kini saatnya milenial menciptakan solusi yang langsung aplikatif dan membangun. Para milenial semestinya tidak mengeluh susahnya mencari pekerjaan. Seharusnya membuka lapangan usaha sendiri dengan menjadi entrepreneur. Inilah kesempatan untuk bangkit dan mengabdi, untuk menggunakan keterampilan Anda selama krisis yang belum pernah terjadi sebelumnya. Mungkin peluangnya adalah untuk berinovasi tidak seperti sebelumnya.
Ya... Sudah saatnya milenial menciptakan solusi-solusi yang langsung aplikatif dan berperan membangun masa depan yang lebih sejahtera adil dan makmur. Saya yakin dengan semakin banyaknya entrepreneur muda kita menciptakan peluang-peluang usaha, membuka lapangan kerja, menciptakan inovasi-inovasi sehingga layanan produk layanan jasa untuk kebutuhan sehari-hari kita semakin stabil dan terjangkau.
Kemampuan menciptakan lapangan kerja sendiri untuk para milenial menjadi sebuah pencapaian terbaik yang bisa diaplikasikan. Terlebih lagi, dalam tahapan ini, anda akan menciptakan sebuah lapangan kerja. Yang mana artinya adalah anda akan membuka peluang kerja bagi orang lain. Saat semua orang sibuk mencari pekerjaan, andalah orang yang menciptakan pekerjaan tersebut dan memberikan kontribusi yang banyak bagi kehidupan orang lain. Ini adalah sebuah pencapaian yang sangat mulia.
Oleh karena itu, berikut adalah tips menciptakan lapangan kerja sendiri untuk para milenial, lulusan perguruan tinggi dan mereka yang saat ini masih menganggur. Silakan dibaca dan dicermati tulisa ini sampai selesai. Semoga bisa memberi inspirasi dan memperluas wawasan serta penambah semangat untuk mengubah dan meningkatkan kualitas hidup Anda dengan Menciptakan Peluang Bisnis baru berbasiskan Potensi Diri Anda sendiri.
Don’t Wait for Opportunities, Create Them
Sejarah membuktikan kalau orang sukses itu berjuang. Bukan cuma duduk santai menunggu peluang itu datang. Jadi, kalau Anda ingin survive dan berkembang ditengah badai resesi ini, maka Anda harus menciptakan peluang, menjemput dan memanfaatkannya sebaik mungkin. Maka, kita harus kreatif dan inovatif dalam menciptakan peluang usaha.
Namun demikian, seringkali, ini bukan soal menciptakan peluang, melainkan menyadarinya. Mereka ada di sana sepanjang waktu, di depan kita, tetapi kita tidak mengenalinya. Melihat mereka dan mengenalinya membutuhkan perubahan pola pikir Anda. Oleh karena itu, buka mata, pikiran, dan hati Anda terhadap peluang yang melintasi jalan kita setiap hari.
Ketika Anda sangat menginginkan sesuatu, dan berfokus padanya, segala sesuatunya mulai terjadi. Tidak ada keajaiban di sini, hanya hukum mental dan emosional yang bekerja atau dikenal juga dengan hukum tarik menarik (law of Attraction) yang berlaku sebagai Sunnatullah di alam semesta. Maka fokuskanlah keinginan Anda pada Allah. Insya Allah Dia akan memberi Petunjuk kepada kita, bagaimana caranya menciptakan peluang usaha yang sesuai dengan harapan kita itu.
Dia adalah Sang Pencipta segala peluang. Sebagai orang beriman dan beraqal, kita harus yakin bahwa peluang itu sebenarnya adalah berkah dari Allh. Karenanya, kunci dari peluang yang besar adalah mengandalkan Allah. Penyertaan Allah akan berdampak besar dalam kehidupan kita. Bahkan saat kita tidak tahu kalau sebenarnya apa yang sedang kita kerjakan adalah peluang yang tercurah dari-Nya atas kita.
Coba kembali kita bayangkan cerita Daud. Saat dirinya melawan Jalut (Goliat) si raksasa, apakah kita melihat ada peluang? Justru sebaliknya, kita melihat Daud a.s sangat berani karena melawan seorang raksasa berbekal ketapel. Tapi ini yang justru membuat berkah Allah melimpah atasnya. Ia menang dan menjadi raja atas Bqni Israel.
Hal ini ditulis dalam surat Al-Baqarah ayat 251, “Mereka (tentara Thalut) mengalahkan tentara Jalut dengan izin Allah dan (dalam peperangan itu) Daud membunuh Jalut, kemudian Allah memberikan kepadanya (Daud) pemerintahan dan hikmah (sesudah meninggalnya Thalut) dan mengajarkan kepadanya apa yang dikehendaki-Nya.”
Pada setiap karya Allah, akan selalu ada gunung kemustahilan dalam pikiran manusia. Namun ini yang akan membuat hidup kita sangat di berkahi oleh Allah. Mustahil bagi manusia berarti sangat mungkin bagi Allah.
Saat kita berada dalam situasi yang sepertinya peluang keberhasilannya kecil, kita harus melangkah dalam nama Allah. Kemudian, gunung kemustahilan itu akan berpindah dan kuasa Allah ada bersama kita.
Kesulitan yang sedang kita hadapi kini juga boleh jadi adalah sebuah peluang dari Allah. Karenanya kita tidak boleh menyerah dan berhenti percaya dan yakin kepada Allah. Dalam Qudrat dan Iradat-Nya, semua kemustahilan akan diubahkan menjadi peluang besar yang dapat mengubahkan kehidupan kita. Maka, marilah kita Menjemput Peluang Usaha ke Sisi-Nya, Jangan Ditunggu. Bismillah !
Creativity doesn't wait for that perfect moment
“Kreativitas tidak menunggu momen sempurna itu. Itu menciptakan momen-momen sempurna di luar momen biasa. " - Bruce Garrabrandt
Manusia diciptakan oleh Tuhan dengan sempurna. Dikatakan sempurna karena salah satunya adalah diberikan kelebihan dari segi akal yang pasti sudah pasti dimiliki oleh seluruh manusia yang ada di muka bumi ini.
Bila akal digunakan dengan sebaik mungkin, maka jangan heran banyak manusia-manusia dimuka bumi ini yang memiliki kreativitas luar biasa. Dari akal yang digunakan secara optimal tersebut bisa terwujud sesuatu yang sebelumnya tidak terpkirikan dan ternyata bisa bermanfaat untuk masa depan.
Maka, menjadi kreatif dan inovatif bukan hanya sebuah keharusan yang dimiliki seseorang yang bekerja dalam industri kreatif, tetapi juga penting untuk dipelajari serta dikembangkan oleh setiap orang. Dalam bisnis pun, kemampuan menjadi lebih kreatif penting karena pebisnis butuh ide-ide segar dan kreatif agar dapat mengembangkan bisnisnya ke depan.
Namun sayangnya, ada diantara Anda yang berpikir kalau menjadi lebih kreatif bukanlah hal yang mudah karena harus menunggu momen sempurna. Seringkali sebagian dari kita menghabiskan banyak waktu memeras otak dalam meeting pagi dan menatap layar komputer kosong menunggu momen. Padahal, seringkali ide kreatif atau inspirasi suka datang tiba-tiba, bahkan dalam momen kecil yang ada dalam kegiatan sehari-hari. Tapi ide itu tidak kita hiraukan, apalagi mencatatnya. Maka lenyaplah ide itu tanpa bekas.
Jadi, ide kreatif – bisa muncul kapan saja. Termasuk, ketika sedang mengerjakan suatu tugas, menulis, di tengah- tengah meeting, dan lain sebagainya. Bahkan, tak jarang ide kreatif timbul ketika kamu sedang bersantai, lho. Maka, hindari menunda mencatat ide kreatif yang terlintas di benakmu. Pasalnya, banyak yang hanya sekedar mengingatnya saja, tapi justru tidak ditulis. Padahal, otak tak tidak dapat menyimpan ide terlalu lama, karena perlahan memori akan hilang.
Karena itu, siapkan selalu buku atau kertas kecil dan pena atau pulpen untuk segera mencatat segala ide yang muncul secara tiba-tiba. Usahakan untuk tidak pernah jauh dari kertas dan pulpen, atau gadget. Pastikan pula anda selalu membuka aplikasi notes, maupun tempat mencatat lainnya. Jadi, jika ada ide kreatif muncul, Anda bisa langsung menuangkannya dalam bentuk kata! Percaya dech, setiap ide kreatif yang dicatat pasti akan berguna untuk Anda. Selamat Berkreativitas dan Semoga Sukses Selalu! (az).
.
