CIKARANG, SKJENIUS.COM.-- Prihatin! Indonesia Resesi, Kadin: Pengangguran Akan Bertambah 5 Juta Orang. Demikian disampaikan Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Rosan P Roeslani. Padahal data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS), angka pengangguran di Indonesia tercatat 6,88 juta orang pada Februari 2020. Jadi, Jumlah Pengangguran Bisa Tembus 11, 88 Juta orang.
Padahal, selain meningkatkan beban di usia produktif,
ternyata dampak psikologis menganggur pun tak kalah berbahaya bagi kesehatan.
Itulah sebabnya, menganggur dalam waktu lama bisa menjadi masalah serius bagi
siapa pun.
Bukan rahasia lagi bila dampak psikologis menganggur
bisa membuat seseorang jadi temperamental. Karena tekanan sosial dari
orang-orang sekitar memang rentan mengganggu kestabilan mental orang yang
pengangguran. Akibatnya, karakter temperamental juga menyebabkan pengangguran
berisiko melakukan tindakan kriminal.
Karena itulah, bukan mustahil, meningkatnya
pengangguran akan memicu tindakan kriminal. Pasalnya, tidak ada pekerjaan dan
kebutuhan harus terus terpenuhi, maka orang terkadang nekat melakukan sesuatu
yang jahat.
Maka, pengangguran tidak hanya jadi masalah bagi orang yang bersangkutan, tapi juga bagi negara dan pemerintah. Untuk itu, penting bagi pemerintah agar membuat kebijakan yang bisa mengurangi angka pengangguran. Misalnya saja kebijakan seperti:
- Perluasan kesempatan kerja melalui perluasan produksi, peningkatan investasi, penyediaan prasarana sik, peningkatan ekspor, dan penggalakkan program padat karya (melibatkan banyak tenaga kerja dalam melakukan suatu proses produksi);
- Pendidikan dan Pelatihan Anti Nganggur;
- Stimulus Ekonomi dan Pinjaman Modal Usaha;
- Pemerintah Perlu Siapkan Berbagai Keringanan Pajak;
- Optimalisasi Potensi Dalam Negeri;
- Saatnya Membela Petani Miskin;
- Membentuk Badan Penyangga Hasil Pertanian
Workshop Anti
Nganggur Nusantara
Pengangguran bukan lagi masalah pribadi, namun menjadi
masalah bersama yang harus diatasi baik pemerintah, perusahaan, organisasi, dan
masyarakat sekitar. Menurunkan angka pengangguran menjadi pekerjaan rumah yang
harus diselesaikan bersama untuk meningkatkan kinerja ekonomi masyarakat.
Karena pengangguran merupakan kondisi yang
memprihatinkan dan dapat membahayakan perekonomian suatu negara, maka harus
dilakukan pencegahan atau paling tidak mengurangi angka pengangguran yang ada.
Hal ini dapat dilakukan dengan kerjasama pemerintah, lembaga terkait,
pengusaha, instansi dan masyarakat.
Sehubungan dengan hal tersebut di atas, LPK
President menawarkan Program
Pendidikan dan Pelatihan Anti Nganggur Nusantara. Workshop Anti Nganggur
ini akan melatih para pencari kerja untuk memiliki jiwa entrepreneur atau
membuka usaha sendiri. Dengan mengarahkan peserta workshop untuk membuat usaha
atau proyek karya sendiri yang sesuai passion dan keahlian pekerja, akan
membuat mereka lebih nyaman berwirausaha. Hal ini akan sangat mengurangi angka
pengangguran. Apalagi saat usahanya berkembang tentu dia akan merekrut tenaga
kerja lainnya dalam usahanya itu. Bila seseorang sudah merasa nyaman dengan
usaha yang dia lakukan, maka ini akan mudah untuk diatasi bersama-sama.
7 Skills That
Will Help Reach Your Full Potential
Cukup banyak lulusan sarjana yang menganggur mungkin
disebabkan juga oleh persiapan diri yang kurang. Karena itulah dalam workshop
anti nganggur ini, selain diberikan pelatihan kecakapan vocational
(keterampilan), juga diberikan Pendidikan Kecakapan Hidup.
Life skill (kecakapan hidup) adalah
kecakapan yang dimiliki seseorang untuk berani menghadapi problema hidup dan
kehidupan dengan wajar tanpa merasa tertekan, kemudian secara proaktif dan
kreatif mencari serta menentukan solusi sehingga akhirnya mampu mengatasinya
Ketika membahas life skill atau
dialih bahasakan ke dalam bahasa Indonesia menjadi kecakapan hidup, maka
pertama-tama yang perlu dipahami adalah pentingnya mengenali potensi diri.
Banyak orang tidak memahami dirinya dengan baik, baik
itu karakter, sikap, maupun potensi yang ada di dalam dirinya. Mungkin hal ini
juga terjadi pada Anda. Akibat dari ketidakmampuan mengenali diri sendiri, Anda
tak dapat menggali lebih dalam kelebihan-kelebihan yang dimiliki sehingga
potensi itu akan selamanya terpendam tanpa pernah muncul ke permukaan.
Potensi diri
adalah kemampuan atau kelebihan dalam diri seseorang yang masih terpendam dan
menunggu untuk dikembangkan. Potensi diri ini melekat pada setiap orang, namun
sayangnya tak semua orang mampu menggali dan mengembangkan.
Padahal dengan menggali potensi diri itu sedini
mungkin, Anda akan memahami apa minat dan bakat Anda. Sehingga dapat mencapai
titik terbaik dalam karier atau studi yang Anda tekuni selama ini.
Berikut adalah 7 cara menggali potensi diri agar kita dapat menjadi versi terbaik dari diri sendiri dan mencapai tujuan-tujuan yang dimiliki :
- Kesadaran Diri,
- Kenali Potensi Diri,
- Dayagunakan Keunggulan Diri,
- Leadership,
- Kreativitas,
- Inovatif,
- Produktivitas,
Diharapkan setelah mengikuti Workshop Anti Nganggur Nusantara
ini, para peserta dapat memiliki rasa Percaya Diri karena mereka Yakin pada
Kemampuan yang Dimiliki. Percaya diri itu penting, bahkan sangat penting untuk
selalu dimiliki di dalam diri.
Namun di luar sana, ada banyak sekali orang yang tidak memiliki rasa percaya diri yang cukup di dalam diri mereka, meskipun mereka memiliki banyak kemampuan di dalam diri mereka.
Jika selalu takut jatuh, maka bagaimana Anda akan
berlari dengan kencang dan melalui semua rintangan yang ada? Jangankan berlari,
berjalan saja mungkin akan selalu penuh pertimbangan, bahkan untuk hal-hal yang
tidak dibutuhkan.
Percayalah pada kemampuan diri, bahwa apapun masalah
yang akan terjadi nanti, maka akan siap dan bisa mengatasinya dengan baik.
Semoga Sukses Selalu. Losta Masta! (az).